Contoh Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan

Pendidikan310 Dilihat

Halo, selamat datang di artikel ini! Jika kamu sedang mencari contoh surat lamaran kerja tulis tangan, kamu berada di tempat yang tepat. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan panduan lengkap dan memberikan tips penting dalam pembuatan surat lamaran kerja tulis tangan. Tidak hanya itu, kami juga akan sharing contoh-contoh surat lamaran kerja yang bisa kamu jadikan referensi. Jadi, pastikan untuk terus membaca artikel ini ya! Semoga informasi yang kami berikan dapat membantu kamu dalam melamar pekerjaan impianmu.

Contoh Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan

Tata Letak Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan

Tata letak surat lamaran kerja tulis tangan adalah salah satu aspek penting dalam membuat surat lamaran kerja. Dengan tata letak yang baik, surat lamaran kerja akan terlihat lebih profesional dan menarik bagi pihak yang menerimanya. Berikut ini adalah beberapa tips dalam menata letak surat lamaran kerja tulis tangan:

1. Header dan Alamat Pengirim

Pada bagian atas sebelah kanan surat, tuliskan nama lengkap dan alamat pengirim di atas garis horizontal kecil. Pastikan alamat pengirim ditulis dengan jelas dan lengkap, termasuk kode pos. Sebaiknya juga cantumkan nomor telepon dan alamat email untuk memudahkan pihak penerima surat menghubungi Anda. Jika Anda memiliki logo perusahaan atau lambang yang relevan, bisa juga ditambahkan di bagian ini.

2. Alamat Tujuan

Tuliskan alamat tujuan di bawah alamat pengirim dengan jarak satu spasi. Cantumkan juga nama perusahaan dan alamat lengkapnya. Jika Anda tidak mengetahui nama kontak person yang tepat, tuliskan saja “Kepada Yth.” di depan nama perusahaan. Pastikan semua data alamat tujuan tertulis dengan benar dan tidak ada kesalahan.

3. Tanggal Surat

Tuliskan tanggal pengiriman surat lamaran kerja di sebelah kiri di bawah alamat tujuan. Format penulisan tanggal dapat menggunakan format “tanggal-bulan-tahun” atau “bulan-tanggal-tahun” (contoh: 22 Februari 2022 atau Februari 22, 2022). Tanggal surat biasanya adalah tanggal ketika surat dikirimkan, namun jika Anda menginginkan tanggal surat yang berbeda, seperti tanggal saat Anda menulis surat, bisa juga dituliskan.

4. Pembuka Surat

Langkah berikutnya adalah menuliskan pembuka surat. Mulailah dengan menulis “Kepada Yth. [Nama Perusahaan]” diikuti dengan baris baru yang berisi “Jl. [Alamat Perusahaan]”. Pada baris selanjutnya, tuliskan “Dengan hormat,” dan lanjutkan dengan line spacing sebelum memulai paragraf selanjutnya.

5. Isi Surat

Pada bagian ini, Anda dapat menuliskan isi atau pesan surat. Jelaskan mengapa Anda tertarik dengan posisi yang ditawarkan oleh perusahaan tersebut. Sampaikan juga mengapa Anda merasa cocok untuk posisi tersebut berdasarkan pengalaman atau kualifikasi yang Anda miliki. Buatlah paragraf-paragraf yang jelas dan terstruktur dengan bahasa yang profesional. Jika perlu, gunakan beberapa poin dengan nomor untuk mempermudah pembaca dalam memahami isi surat.

6. Penutup Surat

Sebelum menutup surat, tuliskanlah kalimat penutup yang sopan dan bersahabat. Beberapa contoh kalimat penutup yang umum digunakan adalah “Demikian surat lamaran ini saya ajukan, atas perhatian dan kesempatan yang diberikan, saya ucapkan terima kasih.” atau “Terima kasih atas perhatian dan kesempatan yang diberikan, saya menyampaikan permohonan untuk dapat bergabung dalam perusahaan ini.” Setelah penutup, tempatkan tanda tangan di atas nama lengkap Anda.

7. Lampiran dan Attachments

Jika Anda melampirkan dokumen-dokumen pendukung, seperti CV atau portofolio, sebaiknya sertakan juga daftar lampiran di bagian akhir surat. Tuliskan “Lampiran:” atau “Attachments:” diikuti dengan daftar nama-nama dokumen yang dilampirkan. Pastikan nama-nama lampiran sesuai dengan dokumen yang sebenarnya Anda sertakan, dan cantumkan jumlah lampiran yang ada untuk mempermudah proses pengecekan.

Itulah beberapa tips dalam menata letak surat lamaran kerja tulis tangan. Selalu perhatikan tata letak, alamat pengirim, alamat tujuan, tanggal surat, pembuka surat, isi surat, penutup surat, dan lampiran agar surat lamaran Anda terlihat profesional dan menarik. Selamat mencoba!

Langkah-langkah Menulis Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan

Surat lamaran kerja adalah salah satu dokumen penting yang harus disiapkan saat mencari pekerjaan. Meskipun saat ini banyak perusahaan yang menerima surat lamaran via email atau online, namun beberapa perusahaan masih menjadikan surat lamaran tulis tangan sebagai salah satu syarat penting dalam proses seleksi. Nah, bagi kamu yang ingin melamar pekerjaan dan diminta untuk menulis surat lamaran kerja tulis tangan, berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu ikuti:

1. Mengenal Tujuan Surat Lamaran Kerja

Sebelum mulai menulis surat lamaran kerja, ada baiknya kamu mengenal terlebih dahulu tujuan dari surat tersebut. Tujuan utama dari surat lamaran kerja adalah untuk memperkenalkan diri, menyampaikan minat kamu terhadap posisi yang dilamar, serta menjelaskan mengapa kamu cocok untuk mendapatkan pekerjaan tersebut. Melalui surat lamaran ini, kamu bisa menunjukkan kompetensi dan pengalaman kerja yang relevan.

2. Menyiapkan Alat dan Bahan

Sebelum mulai menulis surat lamaran kerja, pastikan kamu telah menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan. Hal ini bisa mencakup kertas putih, pulpen, penghapus, serta contoh-contoh surat lamaran kerja yang bisa dijadikan referensi. Pilih kertas yang berkualitas baik dan pulpen yang nyaman digunakan. Usahakan agar tulisanmu terlihat rapi dan mudah dibaca oleh pihak perusahaan. Jika memungkinkan, gunakan pulpen dengan tinta yang tidak mudah luntur agar surat lamaranmu tetap terlihat profesional.

Sebelum memulai menulis, pastikan juga bahwa kamu mengetahui alamat perusahaan dan siapa saja yang menjadi penerima surat lamaranmu. Pastikan nama dan alamat perusahaanmu ditulis dengan jelas dan akurat. Dalam menulis surat lamaran kerja tulis tangan, hal-hal kecil seperti ini sangat penting untuk diperhatikan agar suratmu terlihat serius dan profesional.

3. Membuat Rangkaian Surat Lamaran

Selanjutnya, mulailah membuat rangkaian surat lamaran kerja. Rangkaian surat lamaran terdiri dari beberapa bagian penting seperti pengenalan diri, penjelasan alasan mengapa kamu ingin bekerja di perusahaan tersebut, serta penutup yang berisi permohonan kesempatan untuk mengikuti proses seleksi.

4. Penulisan Bahasa yang Jelas dan Sopan

Saat menulis surat lamaran kerja tulis tangan, pastikan kamu menggunakan bahasa yang jelas, sopan, dan singkat. Hindari penggunaan bahasa yang terlalu formal atau terlalu informal. Tulislah dengan bahasa yang mudah dipahami oleh semua pihak. Gunakan kalimat yang padat dengan penggunaan kata-kata yang tepat dan efektif. Pastikan juga bahwa tulisanmu bebas dari kesalahan tata bahasa dan ejaan.

Dalam surat lamaran kerja tulis tangan, kamu juga bisa menambahkan sentuhan personal seperti penekanan pada keahlian atau pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang dilamar. Ini dapat menarik perhatian pihak perusahaan dan membuat surat lamaranmu lebih menonjol dibandingkan dengan surat lamaran lainnya.

5. Pengujian dan Koreksi

Setelah menulis surat lamaran kerja tulis tangan, jangan lupa untuk melakukan pengujian dan koreksi terhadap suratmu. Bacalah surat lamaranmu beberapa kali untuk memastikan bahwa tidak ada kesalahan tata bahasa, ejaan, atau kesalahan lainnya. Periksa juga kelengkapan informasi seperti nomor telepon yang dapat dihubungi, alamat email, dan lain-lain.

Jika memungkinkan, mintalah bantuan orang lain untuk membaca dan memberikan masukan terhadap surat lamaranmu. Mereka dapat memberikan sudut pandang yang berbeda dan membantu menemukan kesalahan-kesalahan yang mungkin kamu lewatkan.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, diharapkan kamu dapat menulis surat lamaran kerja tulis tangan yang baik dan menarik perhatian pihak perusahaan. Selamat mencoba dan semoga sukses dalam melamar pekerjaan!

Contoh Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan yang Baik dan Benar

Surat lamaran kerja merupakan salah satu dokumen penting dalam mencari pekerjaan. Namun, dalam era digital seperti sekarang, kebanyakan orang lebih memilih untuk menggunakan surat lamaran kerja yang ditulis menggunakan komputer. Padahal, surat lamaran kerja tulis tangan masih sangat penting dan bisa memberikan kesan yang lebih personal. Berikut ini adalah contoh surat lamaran kerja tulis tangan yang baik dan benar.

1. Identitas diri

Pada bagian ini, tuliskan identitas diri secara lengkap. Mulai dari nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email. Pastikan data-data tersebut ditulis dengan jelas dan rapi agar memudahkan pihak perusahaan untuk menghubungi Anda.

Contoh:

Tulis di atas kanan:

Tanggerang, 10 Februari 2022

Tulis di bawah kanan:

Nama: Sahabat Ibu

Alamat: Jl. Raya Pondok Hijau

No. Telp: 08123456789

Email: [email protected]

2. Nama Perusahaan

Tuliskan nama perusahaan yang Anda lamar dengan jelas di bagian ini. Tuliskan alamat perusahaan dan nama departemen jika memungkinkan. Hal ini akan memberikan kesan bahwa surat lamaran Anda adalah surat yang ditujukan secara khusus untuk perusahaan tersebut.

Contoh:

Tulis di bawah kiri:

Kepada Yth,

Bapak/Ibu HRD PT ABC

Jl. Raya Merdeka No. 123

Jakarta Selatan

3. Isi Surat Lamaran Kerja

Bagian isi surat lamaran kerja merupakan yang paling penting. Anda perlu menjelaskan secara singkat mengapa Anda tertarik untuk bekerja di perusahaan tersebut. Jelaskan kompetensi dan kualifikasi diri yang relevan dengan posisi yang Anda lamar. Berikut ini adalah contoh lengkapnya:

Tulis di bawah kiri:

Dengan Hormat,

Saya mengucapkan terima kasih atas kesempatan ini untuk mengajukan diri sebagai kandidat untuk posisi [tuliskan nama posisi] di PT ABC. Saya tertarik untuk bergabung dengan perusahaan ini dan berkontribusi dalam mengembangkan tujuan perusahaan.

Saya telah membaca dengan cermat informasi mengenai perusahaan dan mengetahui bahwa PT ABC adalah perusahaan yang terkemuka di bidang [sebutkan bidang]. Saya sangat terkesan dengan pencapaian perusahaan ini dan nilai-nilai yang diterapkan.

Sebagai seorang [tuliskan pengalaman atau kualifikasi diri yang relevan], saya merasa memiliki kemampuan dan pengetahuan yang sesuai untuk posisi ini. Saya memiliki pengalaman bekerja di perusahaan sejenis dan telah mengembangkan keterampilan seperti [sebutkan keterampilan yang relevan]. Selain itu, saya juga memiliki kemampuan [sebutkan kemampuan lain yang relevant] yang saya yakin akan sangat berguna dalam menjalankan tugas di PT ABC.

Saya memiliki motivasi yang tinggi untuk belajar dan berkembang, serta saya siap bekerja keras untuk mendukung visi dan misi perusahaan. Saya tertarik dengan peluang untuk bekerja dalam tim yang dinamis dan kolaboratif di PT ABC.

Saya sangat mengharapkan kesempatan untuk berbicara lebih lanjut mengenai bagaimana saya dapat memberikan kontribusi bagi perusahaan ini. Saya terlampirkan CV saya dan saya siap untuk menghadiri wawancara apabila diperlukan.

Sekali lagi, saya ucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan. Saya berharap dapat diberikan kesempatan untuk bergabung dengan PT ABC dan bersama-sama mewujudkan visi perusahaan.

Tulis di bawah kanan:

Hormat saya,

[Tulis Nama Lengkap]

Tulis di bawah kiri:

Terlampir: CV

Dengan menggunakan contoh di atas, diharapkan Anda dapat membuat surat lamaran kerja tulis tangan yang baik dan benar. Perhatikan format penulisan, ejaan, dan tata bahasa agar surat lamaran Anda terlihat profesional dan menarik perhatian pihak perusahaan. Selamat mencoba!

Tips Menulis Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan yang Menarik

Ketika akan melamar pekerjaan, surat lamaran kerja adalah salah satu dokumen penting yang harus disiapkan. Meskipun sekarang banyak perusahaan yang menerima lamaran secara online, namun kemampuan menulis surat lamaran kerja tulis tangan tetaplah penting. Hal ini dapat menunjukkan kecermatan, ketelitian, dan keinginan Anda yang sungguh-sungguh untuk bergabung dengan perusahaan tersebut. Berikut ini adalah beberapa tips untuk menulis surat lamaran kerja tulis tangan yang menarik.

1. Kenali perusahaan

Sebelum menulis surat lamaran kerja, pastikan Anda sudah mengenal perusahaan yang Anda lamar. Cari informasi sebanyak mungkin mengenai visi, misi, dan nilai-nilai perusahaan tersebut. Hal ini akan membantu Anda dalam menyesuaikan gaya tulisan dan memberikan alasan yang relevan mengapa Anda ingin bergabung dengan perusahaan tersebut.

2. Perhatikan format dan tata letak

Surat lamaran kerja tulis tangan haruslah memiliki format dan tata letak yang rapi dan terstruktur. Pastikan Anda menggunakan kertas yang berkualitas baik dan tulisan dengan ukuran yang cukup besar agar mudah dibaca. Pisahkan antara paragraf dengan jarak yang cukup dan gunakan poin-poin untuk merinci kualifikasi dan pengalaman kerja Anda.

3. Hindari kesalahan tata bahasa

Sebelum menulis surat lamaran kerja tulis tangan, pastikan Anda memeriksa tata bahasa dengan seksama. Jika perlu, mintalah bantuan teman atau guru bahasa Indonesia untuk memeriksa ejaan dan tata bahasa Anda. Kesalahan tata bahasa dapat memberikan kesan buruk pada calon perekrut, karena menunjukkan kurangnya kemampuan dalam menyusun kalimat dan mengkomunikasikan ide dengan jelas.

4. Berikan alasan yang menarik

Bagian ini merupakan bagian yang sangat penting dalam surat lamaran kerja tulis tangan. Berikan alasan yang jelas dan menarik mengapa Anda ingin bergabung dengan perusahaan tersebut. Hindari hanya menuliskan alasan umum seperti gaji yang tinggi atau karena persaingan kerja yang minim. Cobalah untuk mencari insight atau keunikannya perusahaan tersebut, seperti budaya kerja yang kreatif atau program pengembangan karyawan yang diakui. Jelaskan dengan singkat dan jelas bagaimana pengalaman dan keterampilan Anda akan memberikan nilai tambah bagi perusahaan.

5. Terserah pada gaya tulisan Anda

Meskipun surat lamaran kerja haruslah menggunakan bahasa formal, tidak ada salahnya untuk menampilkan kepribadian Anda melalui gaya tulisan Anda. Cobalah untuk menulis dengan santai namun tetap sopan dan profesional. Gunakan kata-kata yang mudah dimengerti dan jelaskan ide Anda dengan jelas. Ini akan membantu calon perekrut memperoleh gambaran yang baik mengenai kepribadian dan kemampuan Anda.

6. Periksa dan revisi

Setelah menulis surat lamaran kerja tulis tangan, jangan langsung mengirimnya. Jagalah kesalahan dan kesalahan tata bahasa dengan membacanya kembali dan melakukan revisi jika diperlukan. Pastikan tidak ada kesalahan penulisan yang dapat mengurangi kesan profesionalisme dan kecermatan Anda. Surat lamaran kerja yang terlihat rapi dan bebas dari kesalahan akan memberikan kesan positif kepada calon perekrut.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menulis surat lamaran kerja tulis tangan yang menarik bagi calon perekrut. Jangan lupa untuk mengirimkan lamaran Anda dalam waktu yang tepat dan menyertakan dokumen pendukung yang diperlukan. Semoga sukses dalam mencari pekerjaan!

Kesalahan Umum dalam Menulis Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan

Menulis surat lamaran kerja merupakan bagian yang penting dalam proses mencari pekerjaan. Namun, seringkali terdapat kesalahan umum yang dilakukan dalam menulis surat lamaran kerja tulis tangan. Kesalahan-kesalahan ini dapat merugikan pelamar dalam mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Oleh karena itu, penting untuk memahami kesalahan-kesalahan umum ini agar dapat menghasilkan surat lamaran yang baik dan menarik perhatian pihak perusahaan.

1. Kurangnya Informasi Mengenai Perusahaan

Salah satu kesalahan yang dilakukan dalam menulis surat lamaran kerja tulis tangan adalah kurangnya informasi mengenai perusahaan yang dituju. Banyak pelamar yang hanya mengirimkan surat lamaran secara generik tanpa menyebutkan detail mengenai perusahaan yang diinginkan. Sebaiknya, sebelum menulis surat lamaran, pelamar perlu melakukan riset tentang perusahaan, misalnya mencari tahu visi dan misi perusahaan, produk yang dihasilkan, atau prestasi yang perusahaan pernah raih. Informasi ini dapat digunakan untuk menyusun surat lamaran yang lebih terarah dan menunjukkan minat pelamar terhadap perusahaan tersebut.

2. Tidak Memuat Pengalaman Kerja yang Relevan

Surat lamaran kerja memiliki fungsi untuk menyampaikan informasi mengenai kualifikasi dan pengalaman kerja yang dimiliki oleh pelamar. Namun, seringkali terjadi kesalahan di mana pelamar tidak memuat pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang dilamar. Hal ini bisa membuat pihak perusahaan merasa bahwa pelamar tidak serius atau tidak memiliki keahlian yang dibutuhkan. Sebaiknya, pelamar perlu menyusun surat lamaran dengan mencantumkan pengalaman kerja yang relevan dan menggambarkan bagaimana pengalaman tersebut akan memberikan kontribusi pada perusahaan.

3. Tidak Menjelaskan Motivasi dan Alasan Melamar Pekerjaan

Salah satu hal yang penting dalam surat lamaran kerja adalah menjelaskan motivasi dan alasan melamar pekerjaan. Sayangnya, seringkali pelamar tidak secara jelas menyampaikan motivasi mereka dalam surat lamaran. Hal ini menyebabkan pihak perusahaan sulit menilai sejauh mana minat dan motivasi pelamar terhadap posisi yang dilamar. Sebaiknya, pelamar perlu menjelaskan dengan jelas mengapa mereka tertarik dengan posisi tersebut dan bagaimana mereka dapat memberikan kontribusi pada perusahaan jika diterima.

4. Tidak Merincikan Kemampuan dan Keahlian

Kesalahan lain yang sering terjadi dalam menulis surat lamaran kerja tulis tangan adalah tidak merincikan kemampuan dan keahlian yang dimiliki oleh pelamar. Pelamar seringkali hanya menyebutkan kemampuan secara umum tanpa memberikan contoh atau bukti konkret yang mendukung pernyataan tersebut. Sebaiknya, pelamar perlu merincikan kemampuan dan keahlian yang dimiliki dengan memberikan contoh kasus atau proyek yang pernah diselesaikan. Hal ini akan memberikan gambaran kepada pihak perusahaan mengenai keahlian yang dimiliki dan sejauh mana pelamar dapat mengaplikasikan kemampuan tersebut dalam pekerjaan.

5. Gaya Penulisan yang Tidak Efektif

Gaya penulisan yang tidak efektif juga merupakan kesalahan umum dalam menulis surat lamaran kerja tulis tangan. Pelamar seringkali menggunakan kalimat yang terlalu panjang, pemilihan kata yang kurang efektif, atau bahasa yang tidak formal. Hal ini dapat membuat surat lamaran terasa membosankan dan sulit dipahami oleh pihak perusahaan. Sebaiknya, pelamar perlu menggunakan gaya penulisan yang lebih sederhana dan ringkas agar pesan yang ingin disampaikan mudah dipahami.

Melalui pemahaman mengenai kesalahan-kesalahan umum dalam menulis surat lamaran kerja tulis tangan, diharapkan para pelamar dapat menghindari kesalahan yang sama dan meningkatkan kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.