Kecamatan Jatilawang adalah sebuah kecamatan yang secara administratif berada di bawah pemerintahan Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah. Di mana secara geografis kecamatan ini terletak diantara 109⁰ 4′ 10″ hingga 109⁰ 8′ 53″ Bujur Timur dan 7⁰ 30′ 4″ hingga 7⁰ 34′ 42″ Lintang Selatan.
Batas wilayahnya sebagai berikut:
- sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Purwojati
- sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Rawalo
- sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Cilacap
- sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Wangon
Daftar isi artikel
Peta Kecamatan Jatilawang
Di bawah ini adalah dua macam peta Kecamatan Jatilawang meliputi peta lokasi atau letak dan peta administratif yang kami lengkapi dengan nama-nama desa yang ada didalamnya.
Peta lokasi
Dengan peta di bawah ini anda dapat mengetahui dengan tepat di mana letak atau lokasi Kecamatan Jatilawang dengan tepat jika dilihat dari peta Banyamas secara keseluruhan.
Peta administratif
Dengan peta di bawah ini anda dapat mengetahui peta Kecamatan Jatilawang dengan batas-batasnya sekaligus semua desa yang berada dalam pemerintahannya.
Pembagian wilayah
Kecamatan Jatilawangdibagi manjadi 10 wilayah desa/kelurahan, adapun nama setiap desa adalah sebagai berikut:
- Desa Adisara
- Desa Bantar
- Desa Gentawangi
- Desa Gunung Wetan
- Desa Karanganyar
- Desa Karanglewas
- Desa Kadungwringin
- Desa Margasana
- Desa Pekuncen
- Desa Tinggarjaya
- Desa Tunjung
Profil
Kecamatan Jatilawang merupakan salah satu kecamatan yang terletak di Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah. Wilayah ini memiliki letak geografis yang strategis, dengan batas-batas administratif yang jelas.
Dengan letaknya yang berada di tengah-tengah Kabupaten Banyumas, Kecamatan Jatilawang menjadi salah satu pusat kegiatan ekonomi dan sosial masyarakat sekitar.
Lokasi Geografis
Kecamatan Jatilawang terletak di bagian tengah Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah. Wilayah ini termasuk ke dalam dataran rendah yang subur, sehingga cocok untuk pengembangan sektor pertanian.
Dengan lahan yang cukup luas, Kecamatan Jatilawang memiliki beragam jenis tanah yang mendukung produktivitas pertanian. Selain itu, kondisi topografi yang relatif datar juga memudahkan aksesibilitas antar desa di kecamatan ini.
Potensi Ekonomi
Potensi ekonomi di Kecamatan Jatilawang didominasi oleh sektor pertanian. Tanah yang subur mendukung pertanian padi, jagung, dan sayuran sebagai komoditas unggulan. Para petani di wilayah ini memiliki teknik bertani yang cukup baik, sehingga hasil pertanian mereka dapat dipasarkan ke berbagai daerah di sekitar.
Selain itu, terdapat juga potensi peternakan dan perkebunan yang menjadi sumber penghasilan tambahan bagi masyarakat Kecamatan Jatilawang.
Sarana Pendidikan
Kecamatan Jatilawang memiliki beberapa sarana pendidikan yang cukup lengkap. Mulai dari tingkat pendidikan dasar hingga menengah, terdapat sekolah-sekolah yang memberikan pelayanan pendidikan kepada anak-anak di wilayah ini.
Selain itu, terdapat juga pondok pesantren yang menjadi pusat pendidikan agama bagi masyarakat Muslim di sekitar Kecamatan Jatilawang.
Dengan adanya berbagai sarana pendidikan ini, diharapkan tingkat pendidikan masyarakat di kecamatan ini dapat meningkat, sehingga memberikan dampak positif bagi kemajuan wilayah.
Sejarah
Kecamatan Jatilawang merupakan salah satu kecamatan yang terletak di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Wilayah ini kaya akan sejarah dan memiliki banyak peninggalan bersejarah yang menjadi saksi bisu kejayaan masa lampau.
Dalam subbagian ini, kita akan membahas lebih detail mengenai asal nama, peninggalan sejarah, dan peristiwa bersejarah yang terjadi di Kecamatan Jatilawang.
Asal Nama
Asal Nama “Jatilawang”
Asal nama “Jatilawang” konon berasal dari penggabungan kata “Jati” yang berarti pohon jati dan “Luwang” yang berarti hutan. Sehingga, secara harfiah, Jatilawang dapat diartikan sebagai hutan tempat tumbuhnya pohon jati.
Nama ini mencerminkan kekayaan alam yang dimiliki oleh wilayah Kecamatan Jatilawang, dengan banyaknya pohon jati yang tumbuh di sekitar hutan.
Peninggalan Sejarah
Situs Purbakala
Di Kecamatan Jatilawang terdapat beberapa situs purbakala yang menjadi bukti keberadaan peradaban masa lampau. Situs-situs ini mencakup berbagai artefak dan struktur bangunan kuno yang menjadi saksi sejarah tentang kehidupan masyarakat pada zaman dahulu.
Para arkeolog sering melakukan penelitian dan ekskavasi di situs-situs ini untuk mengungkap lebih banyak informasi tentang sejarah dan budaya Kecamatan Jatilawang.
Makam Kuno
Selain situs purbakala, Kecamatan Jatilawang juga memiliki makam kuno yang menjadi peninggalan bersejarah. Makam-makam ini biasanya terletak di daerah yang strategis dan dipercaya sebagai tempat peristirahatan terakhir tokoh-tokoh penting pada masa lalu.
Makam kuno ini sering menjadi tempat ziarah dan menjadi bagian penting dari warisan budaya masyarakat setempat.
Peristiwa Bersejarah
Perlawanan Terhadap Penjajah
Kecamatan Jatilawang memiliki catatan sejarah perlawanan yang heroik terhadap penjajah pada masa lampau. Para pejuang dari wilayah ini berjuang mati-matian untuk mempertahankan kemerdekaan dan martabat bangsa dari cengkraman penjajah.
Peristiwa-peristiwa ini menjadi inspirasi bagi generasi selanjutnya untuk tidak melupakan perjuangan para pahlawan.
Peristiwa Penting dalam Perkembangan Masyarakat
Selain peristiwa perlawanan, Kecamatan Jatilawang juga memiliki catatan sejarah mengenai peristiwa-peristiwa penting dalam perkembangan masyarakat setempat.
Hal-hal seperti pembangunan infrastruktur, kegiatan budaya, dan perkembangan ekonomi menjadi bagian penting dari sejarah Kecamatan Jatilawang. Peristiwa-peristiwa ini turut membentuk identitas dan karakter masyarakat di wilayah tersebut.
Destinasi Wisata
Candi Jatilawang
Salah satu destinasi wisata yang populer di Kecamatan Jatilawang adalah Candi Jatilawang yang merupakan peninggalan sejarah dari masa Hindu-Buddha. Candi ini terletak di desa Jatilawang Kulon, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas.
Candi Jatilawang memiliki arsitektur yang indah dan eksotis, menunjukkan kejayaan agama Hindu-Buddha pada masa lampau. Pengunjung dapat menyaksikan relief-relief yang menceritakan kisah-kisah legenda dan kehidupan masyarakat pada masa itu.
Selain menikmati keindahan arsitektur candi, pengunjung juga dapat belajar lebih banyak tentang sejarah dan budaya Jawa Tengah.
Curug Lawe
Curug Lawe adalah destinasi wisata alam yang terletak di lereng gunung Argopuro, Kecamatan Jatilawang. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 30 meter dan dikelilingi oleh pepohonan hijau yang menambah kesegaran udara di sekitar.
Pengunjung dapat menikmati suara gemericik air yang menenangkan serta keindahan alam sekitar yang memikat. Untuk mencapai Curug Lawe, pengunjung harus melewati trekking yang menantang namun akan terbayar dengan pemandangan alam yang spektakuler.
Di sekitar Curug Lawe juga terdapat area untuk bersantai dan berpiknik, sehingga pengunjung dapat menikmati keindahan alam sambil beristirahat.
Air Terjun Grenden
Air Terjun Grenden merupakan destinasi wisata alam lainnya yang terletak di Kecamatan Jatilawang. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 25 meter dan dikelilingi oleh hutan yang masih alami.
Suara gemericik air terjun yang jatuh dari ketinggian dan keindahan panorama alam sekitar menjadikan Air Terjun Grenden sebagai tempat yang cocok untuk melepas penat dan bersantai.
Pengunjung dapat mandi di kolam alami yang terbentuk di bawah air terjun atau hanya duduk-duduk sambil menikmati keindahan alam sekitar. Untuk mencapai Air Terjun Grenden, pengunjung harus melewati jalur trekking yang menantang namun akan memberikan pengalaman petualangan yang tak terlupakan.