Alam adalah sumber inspirasi yang tak pernah habis bagi para penyair. Keindahan dan keagungan alam seringkali melahirkan puisi-puisi yang menggugah perasaan. Berikut ini adalah beberapa puisi pendek tentang alam yang menggambarkan keindahan dan ketenangan alam dengan segala keajaibannya. Namun sebelum melanjutkan silahkan baca terlebih dahulu pengertian puisi.
Cahaya Mentari
Saat pagi menjelang,
Cahaya mentari merangkak pelan,
Mengusir kelam, mendatangkan terang,
Membangunkan bumi yang terlelap tenang.
Hening Malam
Di bawah langit malam yang pekat,
Bintang berkelip, bulan merangkak,
Hening menyelimuti, jiwa pun khidmat,
Damai terasa, hati merapat.
Baca juga: 6 Contoh Puisi Pendek tentang Sekolah mudah dipahami
Hujan di Musim Panas
Butir-butir hujan jatuh perlahan,
Membasahi bumi yang kerontang,
Segarnya udara, rindangnya dedaunan,
Membawa kesejukan, membawa harapan.
Angin Pegunungan
Angin berhembus dari puncak tinggi,
Membelai lembut wajah penuh rindu,
Sejuknya merasuk, hati pun terbang tinggi,
Di antara awan, mimpi pun berlalu.
Baca juga: Puisi Berjudul Aku Merupakan Karya dari
Rona Senja
Saat senja tiba, langit berwarna jingga,
Matahari tenggelam di ufuk barat sana,
Menghadirkan keindahan, membius mata,
Sejenak kita terlena dalam damainya.
Kicau Burung Pagi
Di kala fajar merekah, burung-burung bernyanyi,
Menyambut hari baru dengan melodi riang,
Kicau mereka, semangat yang menyertai,
Mengisi pagi dengan suka cita yang gemilang.
Baca juga: Bunyi Vokal Akhir pada Baris Baris Puisi Disebut
Gemericik Sungai
Sungai mengalir di antara batu,
Gemericik air menyejukkan kalbu,
Dengarkanlah, suara alam itu,
Mengalun lembut, mendamaikan jiwamu.
Puisi-puisi di atas menggambarkan berbagai aspek keindahan alam yang dapat dinikmati dan dirasakan setiap hari. Dari cahaya mentari pagi hingga gemericik sungai, semuanya menghadirkan kedamaian dan inspirasi. Mari kita jaga dan lestarikan alam agar keindahannya tetap bisa dinikmati oleh generasi mendatang.
